Bahasa Uni Eropa

on Rabu, 19 Desember 2012
 Pada tahun 2004, Uni Eropa (UE) jadi menambah 10 anggota baru, persoalan yang mulai sekarang dipikirkan adalah penambahan penerjemah bahasa. Dari yang sekarang ada 11 bahasa, nantinya akan ada 20 bahasa yang digunakan oleh 25 negara UE.
Itu artinya lembaga ini perlu tambahan dana jutaan dollar untuk membayar penerjemah. Setidaknya dibutuhkan sebanyak 1800 penerjemah baru untuk menerjemahkan hukum, peraturan, dan lainnya dalam bahasa para anggota.
Salah satu bahasa itu, yakni yang digunakan Malta. Meski negara ini cuma berpenduduk 400.000 orang, jumlah lembaran yang diterjemahkan bisa mencapai 80.000 halaman. Belum lagi tenaga penerjemah diperlukan dalam pertemuan atau rapat-rapat anggota EU. Dalam peraturan lembaga tersebut, adalah hak demokratis dari setiap anggota untuk menggunakan bahasanya.
Saat ini. EU dengan 15 negara anggota menyediakan 4000 orang penerjemah. Biaya untuk membayar mereka diambil dari pembayar pajak, dengan rata-rata 2 EURO (sekitar Rp. 18.000) setiappenduduk.

0 komentar:

Posting Komentar

Saya berharap para pembaca untuk memberikan kritik,saran dan masukannya.

yudha trenggana. Diberdayakan oleh Blogger.